PONDOKJAYA, MONDE - Banjir setinggi leher orang dewasa atau
sekitar dua meter melanda kawasan Citayam, tepatnya di Kampung Panjang
RT 02/09, Kelurahan Pondokjaya, Kecamatan Cipayung, tadi malam.
Satu rumah milik warga sekitar bernama Haji Sapri dilaporkan
hancur akibat musibah yang terjadi sekitar pukul 18.00 ini. Reruntuhan
puingnya juga merusak rumah seorang warga lainnya, yakni Saliyah.
“Rumah Saliyah tertimbun longsoran bangunan rumah yang hancur,” ucap seorang warga kepada Monde sekitar pukul 23.30.
Menurut warga lainnya, Haji Suwarno, banjir setinggi dua meter yang
melanda pemukiman warga Kampung Panjang ini merupakan kali pertama
terjadi. Biasanya, ucap dia, ketinggian banjir hanya sebatas lutut orang
dewasa.
“Kejadian ini luar biasa. Ini paling besar. Biasanya kalo banjir hanya sebatas lutut orang dewasa,” tandas Suwarno.
Ia menduga, banjir bandang ini disebabkan karena banyak warga yang
membuang sampah sembarangan, di samping datangnya musim hujan.
Menurut dia, banjir tidak hanya terjadi di Kampung Panjang. Dampaknya
juga dirasakan warga Kampung Utan Jaya di RT 02/04 yang merupakan
perbatasan dengan Kabupaten Bogor.
Warga Kampung Utan Jaya, Gatot, menambahkan, meski ikut kebanjiran
namun ketinggian air di kediamannya tidak separah Kampung Panjang.
“Yang parah banjirnya itu di Kampung Panjang. Dua meteran tingginya,” tutur Gatot saat dihubungi.
Ia menjelaskan, parahnya banjir di Kampung Panjang karena posisi rumah warga berdekatan dengan tepi kali.
“Karena berada di balong (lebak-red) rumahnya pada terendam.
Banjirnya dari turunan masjid sampai pertigaan menuju Kampung Utan,”
ulas Gatot.
Hingga pukul 23.00, warga yang rumahnya terendam banjir mulai
mengungsi ke rumah kerabatnya. “Orangnya udah pada ngungsi,” pungkas
Gatot sambil menuturkan listrik di kawasan itu juga padam sejak pukul
15.00.(rul/tdr)
Opini : Setelah saya membaca ini semua karna kelalaian warga tersebut karena kurang adanya inisiatif untuk membenahi daerah - daerah yang kurang baik agar tidak terjadi tanah longsor yang bisa mengakibatkan banyaknya kerugian serta banyaknya warga yang terkena penyakit dan juga kehilangan nyawanya.
Sumber : http://www.monitordepok.co.id/news/read/2012/11/22/2/12540848/citayam-kebanjiran
Senin, 26 November 2012
Senin, 19 November 2012
Tadi Malam Jakarta Macet Berat, Ini Komentar Jokowi
Jakarta - Jakarta macet berat kala hujan melanda.
Buktinya, pada Senin (19/11), sejak sore hingga malam, lalu lintas
Jakarta matot alias macet total. Gubernur DKI Jakarta Jokowi pun buka
suara soal itu. Pengendara tetap harus tertib.
"Kan hujan deras, pengguna saling terobos. Masyarakat harus punya kesadaran untuk tertib," kata Jokowi di balai kota DKI Jakarta, Jl Medan Merdeka Selatan, Jakarta, Selasa (20/11/2012).
Jokowi mewanti-wanti, lalu lintas yang padat, hujan deras ditambah dengan kendaraan saling serobot, jadilah macet total yang yang tidak bisa dihindarkan.
"Kalau semua saling menerobos seperti itu pas hujan, jadi total berhenti seperti tadi malam," tuturnya.
Kemacetan parah memang terjadi pada Senin (19/11). Misalnya saja di ruas Pondok Indah. Kemacetan karena traffic light padam itu amat parah. Mulai dari Pondok Indah hingga Blok M, lalu lintas tersendat.
Opini : Menurut saya seharusnya Jokowi mempercepat menyelesaikan masalah tentang Banjir dan menghentikan masalah tentang kemacetan agar di Jakarta tidak ada lagi banjir atau kemacetan yang hampir setiap hari selalu melanda Jakarta.
Sumber : http://news.detik.com/read/2012/11/20/082842/2095274/10/tadi-malam-jakarta-macet-berat-ini-komentar-jokowi?9922032
"Kan hujan deras, pengguna saling terobos. Masyarakat harus punya kesadaran untuk tertib," kata Jokowi di balai kota DKI Jakarta, Jl Medan Merdeka Selatan, Jakarta, Selasa (20/11/2012).
Jokowi mewanti-wanti, lalu lintas yang padat, hujan deras ditambah dengan kendaraan saling serobot, jadilah macet total yang yang tidak bisa dihindarkan.
"Kalau semua saling menerobos seperti itu pas hujan, jadi total berhenti seperti tadi malam," tuturnya.
Kemacetan parah memang terjadi pada Senin (19/11). Misalnya saja di ruas Pondok Indah. Kemacetan karena traffic light padam itu amat parah. Mulai dari Pondok Indah hingga Blok M, lalu lintas tersendat.
Opini : Menurut saya seharusnya Jokowi mempercepat menyelesaikan masalah tentang Banjir dan menghentikan masalah tentang kemacetan agar di Jakarta tidak ada lagi banjir atau kemacetan yang hampir setiap hari selalu melanda Jakarta.
Sumber : http://news.detik.com/read/2012/11/20/082842/2095274/10/tadi-malam-jakarta-macet-berat-ini-komentar-jokowi?9922032
Senin, 05 November 2012
Selamatkan Persikad Depok!
MARGONDA, MONDE - Mati surinya klub kebanggaan warga Depok, Persikad, membuat sejumlah tokoh muda di kota ini kembali mengumandangkan Save Persikad!
Kesamaan visi untuk membangun kembali kejayaan Si Pendekar Ciliwung, julukan Persikad, ini tertuang dalam pertemuan bertajuk talk show di Lapangan Futsal D’Ball, Jl Margonda Raya, Kelurahan Kemirimuka, Kecamatan Beji, Sabtu (3/11).
Sejumlah tokoh muda yang ikut peduli dengan nasib Persikad ini a.l Pradi Supriatna, Hasbullah Rahmad, Hendrik Tangke Allo, Syamsul Marasabessy, Karno, Wing Iskandar, Enthy Sukarti, Yoyo Efendi, dan pewakilan Dema [suporter Persikad].
“Saat ini Persikad mati suri hingga terlempar dari Divisi Utama musim lalu. Pertemuan ini merupakan kepedulian kita bersama karena sampai detik ini nasib Persikad tidak jelas,” ulas penggagas talk show Save Persikad, Hendra Dimun, kepada Monde.
Pertemuan membahas nasib sepak bola Kota Depok ini disambut baik Pradi Supriatna dan Hasbulllah Rahmad.
Kata Pradi, membangkitkan kembali Persikad harus segera dilakukan. “Persikad jangan tenggelam dihantam badai, akan tetapi Persikad terus berlayar di kancah sepak bola nasional. Semuanya itu butuh dukungan seluruh elemen masyarakat,” terang Pradi.
Dikatakan Pradi, masalah lain yang membuat Persikad tidak berdaya adalah dilarangnya penggunaan APBD.
“Memang saat ini masalahnya adalah APBD. Tapi, jika pemimpinnya memiliki rasa kepeduliaan terhadap Persikad maka Persikad akan jaya seperti tim-tim di kota yang ada di sekitar Depok,” tandas bos Harian Monitor Depok ini.
Hasbullah Rahmad pun mengatakan hal serupa. Bang Has, begitu dia disapa, juga berkomitmen membangun kembali Persikad.
Dia akan menginstruksikan kader partainya di DPRD untuk mengakomodir kebutuhan lahan sports center.
Selain itu, kata dia, sejumlah perusahaan di kota ini juga harus berpartisipasi membangun Persikad. Has menegaskan, jika Pemkot Depok mendorong perusahaan-perusahaan itu mendonasikan CSR-nya maka nasib Persikad tidak seperti ini.
Ketua Harian Dema, Yogi Kurniawan, menambahkan, melihat keberadaan Persikad saat ini seakan membuktikan bahwa tidak ada lagi yang peduli dengan Si Pendekar Ciliwung.
Untuk itu, pihaknya sudah menggagas aksi peduli Persikad pada tanggal 18 Agustus 2012. “Aksi ini untuk mencari sponsor dan penggalangan dana dari pengusaha-pengusaha dan perusahaan di Kota Depok. Tujuannya satu supaya Persikad bisa profesional yang mandiri,” paparnya.
Ia menyatakan, hingga kini sudah ada beberapa pengusaha dan perusahaan yangg bersedia membantu dan menandatangani MoU untuk memajukan Persikad.
Dia menilai kontribusi para pengusaha lokal Depok untuk membantu menyelamatkan Persikad sudah ada yang memberikan sumbangsihnya seperti Chicken Van Depok (ayam Potong).
Dimana perusahaan itu mau menyumbangkan Rp500 dari setiap ekor ayam yang terbeli, Wira Motor (Dealer Motor Yamaha) yang mendonasikan Rp100.000,- untuk setiap motor yang terjual secara tunai maupun kredit.
Perusahaan lainnya Toyaku (depot air isi ulang) bersedia menyumbang Rp100/galon serta tujuh konter HP yang mau mendonasikan Rp50/transaksi.(fx)
Opini : Seharusnya pemerintah mendukung adanya sepak bola di daerah kota Depok agar sepak bola di kota Depok bisa aktif kembali dan bisa bertanding melawan tim tim besar lagi sekaligus meraih tropi - tropi di setiap kompetisi.
Kamis, 01 November 2012
Sejarah Berdirinya FC Barcelona
Banyak
pemain sepakbola legendaris terlahir dari FC Barcelona (FC Barca)
seperti Kubala, Suarez, Cruyff, Maradona, Ronaldinho dan Lionel Messi.
Selama abad 20, Barca menjadi symbol Barcelona, sebuah symbol yang
merepresentasikan identitas Catalan sebagai bangsa. Begitulah, mengapa
Barca dikatakan lebih dari sebuah klub.
Pengusaha
berkebangsaan Swiss datang ke Spanyol untuk urusan bisnis dengan
sejumlah orang setempat dan Inggris. Dia adalah Joan Gamper yang
kemudian menjadi pendiri FC Barcelona. Mereka ternyata sama-sama
menyukai sepakbola. Akhirnya di kantor Sole Gym pada 29 November 1899
Gamper bertemu Gualteri Wild, Lluis d’Osso, Bartomeu Terrados, Otto
Kunzle, Otto Maier, Enric Ducal, Pere Cabot, Carles Pujol, Josep Llobet,
John Parsons, dan William Parsons. Duabelas orang tersebut berkumpul
dengan maksud mendirikan klub sepakbola dan berdirilah Football Club
Barcelona yang juga disebut Barca.
Gamper
pun menjadi satu pemain Barcelona sampai 1903. Walter Wild dari
Inggris, diangkat sebagai presiden pertama klub hingga 1901.
Pertandingan pertama Barca digelar di Bonanova Cycle Track melawan grup
ekspatriat asal Inggris yang tinggal di Barcelona. Pertandingan berakhir
dengan kemenangan ekspatriat Inggris unggul 1-0.
Seragam
tim Barca waktu itu berwarna biru dan merah anggur. Gamper memilih biru
dan merah anggur sesuai dengan warna satu wilayah di Swiss tempat
asalnya.
Sebagai
sebuah klub tentu perlu markas. Pada 14 Maret 1909, klub meresmikan
markas pertamanya di Industria dengan kapasitas 6.000 orang. Waktu itu
Barcelona memperoleh gelar pertamanya, juara Catalan Championships
periode 1909/1910.
Musim
kompetisi periode 1910/1911, 1912/1913, 1915/1916, 1918/1919 1919/1920,
1920/1921 dan 1921/1922 juaranya ada di tangan Barcelona. Klub ini juga
menjuarai kompetisi Spanish Championships musim 1909/1910, 1911/1912,
1912/1913, 1919/1920 dan 1921/1922. Barca juga memenangi dengan
cemerlang edisi perdana Spanish National League, musim kompetisi
1928-1929.
Di
tahun saat menjuarai Catalan dan Spanish Championship markas Barca Les
Corts yang juga dikenal dengan The Cathedral of Football diresmikan 20
Mei 1922. Stadion ini kapasitas awalnya 30.000 orang, tapi belakangan
lipat dua menjadi 60.000.
Pada
1924 klub memiliki 12.207 anggota fans dan ini jumlah pendukung yang
besar sekaligus jadi fondasi penggemar masifnya sekarang. Toh begitu,
jumlah fans-nya pernah mengalami masa surut. Lantaran perang sipil 1936
dan represi rezim fasis, di tahun 1939 jumlah pendukung anjlok menjadi
3.486.
Dekade
1930-an memang menjadi masa suram dan getir Barca. Pemilik klub Joan
Gamper meninggal 30 Jul 1930. Permulaan dekade yang fatal dan klub masuk
ke dalam periode kemunduran. Terjadi krisis institutional, banyak
anggota meninggalkan klub, hasil pertandingan yang buruk dan tekanan
politis pendukungnya Franco.
Perang
sipil pada 1936 menimbulkan petaka bagi Barcelona FC. Josep Sunol,
Presiden Barcelona, dibunuh tentaranya Franco di dekat Guadalajara.
Maret 1938 kaum fasis menjatuhkan bom FC Barcelona Social Club dan
menyebabkan kerusakan serius.
Pada
1939 pasukannya Franco menciptakan banyak masalah terhadap klub, karena
ini sudah menjadi symbol orang Catalan. Namun,tidak selamanya derita
merundung Barca. Dekade 1940-an Barca secara bertahap recovery kendati
terus dirundung kesulitan internal. Dari pihak eksternal rezim Franco
masih merongrong. Misalnya pada Juni 1943 Franco melalui wasit dan
polisi mengancam Barca ketika melawan Real Madrid. Pertandingan berakhir
dengan kekalahan Barca, skor 11-1. Hanya saja—di dekade ini—bukan Barca
namanya kalau sama sekali tidak menorehkan prestasi.
Barca
meraih juara liga nasional musim kompetisi1944/1945, 1947/948 dan
1948/949 serta juara Latin Cup 1949. Yang terakhir ini merupakan
prestasi internasional pertama barca. Kompetisi itu didahului European
Champions Cup Title. Klala itu Barca diperkuat Cesar, Basora, Velasco,
Curta, Gonzalvo bersaudara, Seguer, dan Biosca o Ramallets. Juni 1950
Ladislao Kubala bergabung di Barcelona dan membuat Barcelona FC menjadi
tim tak terkalahkan.
Barca
sangat berterimakasih pada garis depan yang luar biasa yaitu Basora,
Cesar, Kubala, Moreno dan Manchon. Di antara 1951 dan 1953, Barca
memenangi tiap kompetisi yang digelar seperti Liga Spanyol 1951/1952 dan
1952/1953 serta Piala Spanyol 1950/1951, 1951/1952 dan 1952/1953).
Yang
paling mengesankan adalah pada musim 1952/1953. Barca merebut empat
piala: Liga Spanyol, Piala Spanyol, Latin Cup Eva Duarte, dan Martini
Rossi trophies. Kubala menjadi figur luar biasa bagi Les Corts dan
segera Francesc Miro-Sans mempromosikan pembangunan Camp Nou Stadiym Nuu
Camppun diresmikan pada 24 September 1957, berkapasitas 90.000
penonton.
Barca
baru kembali menjuarai liga Spanyol untuk musim 1958/1959 dan 1959/1960
serta Fairs’ Cups 1957/1958 dan 1959/1960.Waktu itu Barca dilatih
Helenio Herrera dengan pemain-pemain brilian seperti Kocsis, Czibor,
Evaristo, Kubala, Eulogio Martinez, Suarez, Villaverde, Olivella,
Gensana, Segarra, Gracia, Verges dan Tejada.
Tapi,
pada dekade 60-an Barca mengalami periode krisis. Barca hanya memenangi
Piala Spanyol 1963 dan 1968 serta Fairs’ Cup 1966. Baru pada dekade
1970-an Barca bangkit lagi. Pada 1973, bergabung Johan Cruyff asal
Belanda. Hadirnya Cruyff memberi sentuhan akhir pada barisan penyerang
emas yang terdiri dari Rexach, Asensi, Sotil dan Marcial. Tim ini
memimpin kompetisi liga musim 1973/1974. Sekaligus berbarengan dengan
perayaan hari jadi klub ke-75. Anggota fans saat itu mencapai angka
69.566. Ketika perayaan dipasang poster Joan MirĂ³ untuk mengenangnya.
FC
Barcelona sekarang menjadi entitas olah raga yang mencakup basketball,
handball, hockey, atletik, ice-hockey, figure skating, indoor football,
rugby, baseball, volleyball, dan divisi sepakbola wanita. Tim
sepakbolanya menjadi satu klub yang ikut kualifikasi kompetisi di
daratan Eropa tiap tahun sejak 1955. Total anggota fans pun luar biasa.
Sekarang mencapai 105.706 anggota dan 1.508 klub supporter. Barcelona
kini bermarkas di Avenida Aristides Maillol 8020, Spain. Nomor telepon
yang bisa dihubungi (+34) 93 496 36 00.
Langganan:
Komentar (Atom)